 |
| indonesiare.co.id |
EKSEMPLAR.COM - Panas bumi atau geothermal tidak hanya menjadi sumber energi bersih dan terbarukan, tetapi juga mendorong transisi energi global menuju keberlanjutan.
Pada akhir tahun 2022, kapasitas pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) global mencapai puncaknya, mencerminkan tekad dunia untuk menggantikan sumber energi konvensional dengan solusi yang ramah lingkungan.
Loncatan Kapasitas Global: 16.127 MW
Menurut data yang diterbitkan oleh ThinkGeoEnergy, kapasitas terpasang PLTP di seluruh dunia mencapai angka monumental 16.127 MW pada akhir tahun 2022. Ini adalah lonjakan signifikan sebesar 286 MW dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menunjukkan momentum kuat dalam pemanfaatan panas bumi sebagai sumber energi utama.
Pemimpin Utama Global: Amerika Serikat
Amerika Serikat, dengan bangga menduduki peringkat pertama sebagai pemimpin penggunaan PLTP di dunia pada tahun 2022. Dengan kapasitas mencapai 3.794 MW, Amerika Serikat tidak hanya memanfaatkan panas bumi untuk memasok listrik, tetapi juga menyuplai ke wilayah Sonoma, Lake, Mendocino, Marin, dan Napa melalui 350 sumur panas bumi.
Indonesia: Mendorong Perubahan melalui Kapasitas 2.356 MW
Menempati posisi kedua dengan kapasitas sebesar 2.356 MW, Indonesia tampil sebagai kekuatan utama dalam pemanfaatan energi panas bumi. Dengan fokus pada diversifikasi sumber energi, Indonesia terus mengembangkan potensi panas bumi, memberikan kontribusi signifikan pada transisi energi di tingkat nasional.
Filipina, Turki, dan Selandia Baru: Menyusul dengan Prestasi Gemilang
Filipina, Turki, dan Selandia Baru masing-masing menempati peringkat ketiga hingga kelima dalam daftar 10 besar ini. Dengan kapasitas masing-masing 1.935 MW, 1.682 MW, dan 1.037 MW, ketiganya termasuk dalam kategori 1 GW Country Club, menandakan keberhasilan dalam mengembangkan kapasitas terpasang lebih dari 1 GW.
Implikasi Global dan Tantangan
Sementara Amerika Serikat dan beberapa negara lain mencatat prestasi gemilang dalam memanfaatkan panas bumi, tantangan tetap ada bagi negara-negara lain yang ingin mengikuti jejak mereka. Eksplorasi energi panas bumi dan pemasangan PLTP menjadi kunci utama dalam menggali potensi tersembunyi ini.
Mendorong Kolaborasi Global
Melihat keberhasilan 10 negara teratas, kolaborasi global dalam pengembangan panas bumi menjadi semakin penting. Pengalaman Amerika Serikat, Indonesia, Filipina, Turki, dan Selandia Baru dapat menjadi panduan berharga bagi negara-negara lain yang ingin mengadopsi solusi ramah lingkungan.
Dengan kapasitas terpasang mencapai puncaknya, 10 negara ini menjadi pionir dalam mengubah lanskap energi global. Amerika Serikat, Indonesia, Filipina, Turki, dan Selandia Baru memberikan teladan inspiratif bagi negara-negara lain untuk menjalankan eksplorasi panas bumi, mendorong perubahan menuju masa depan yang berkelanjutan.
